Piala AFF: Malaysia Bungkam Perlawanan Laos

Malaysia akhirnya mampu bangkit setelah sempat terpuruk usai dikalahkan Singapura di laga perdana. Pada pertandingan kedua di Stadion Bukit Jalil, Rabu (28/11), Safee Sali dkk mengamuk dengan mengalahkan Laos dengan skor 4-1.

Malaysia yang melakukan beberapa perubahan di komposisi timnya pada laga ini mampu tampil mendominasi sejak menit pertama. Bahkan beberapa peluang mampu diciptakan Harimau Malaya. Namun baru pada menit ke-16 Safiq Rahim mampu membawa Malaysia unggul melalui tendangan bebasnya.

Tuan rumah kembali memberikan ancaman ke gawang Laos pada menit ke-27. Sebuah aksi dari Norshahrul  di depan kotak penalti dilanjutkan dengan umpan kepada Safee Sali yang berdiri lebih bebas. Sayang, penyelesaian pemain Arema ini masih buruk.

Meski tertekan, Laos akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-39. Sebuah tendangan dari Khonesavanh Sihavong gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Malaysia, Farizal Marlias. Skor imbang 1-1 bertahan hingga turun minum.

Sadar bahwa hanya kemenangan yang membuat peluang Malaysia kembali terbuka. Tim asuhan Datuk K Rajagobal ini pun semakin giat menekan pertahanan Laos di babak kedua.

Hasilnya, sebuah serangan dari sisi kiri pertahanan Laos mampu dimaksimalkan dengan baik oleh Safee Sali pada menit ke-67. Gol ini menjadi gol pertama top skor Piala AFF 2010 pada turnamen kali ini.

Gol dari Safee Sali seakan menjadi kunci kebangkitan Malaysia. Berturut-turut Harimau Malaya mampu menambah keunggulan melalui Wan Zack Haikal pada menit ke-67 sebelum pesta Malaysia ditutup oleh gol Khyril Muhyemeen Zambri pada menit ke-76. Skor 4-1 ini pun bertahan hingga pertandingan usai.

Dengan hasil ini, Malaysia kini menempati peringkat ketiga di bawah Singapura yang berada di peringkat kedua dengan tiga poin. Sementara pemuncak klasemen ditempati Indonesia yang mengalahkan Singapura dengan skor tipis 1-0.Susunan Pemain

Laos: Sengphachan; Ketsada Souksavanh, Soukaphone, Keoviengpheth, Visay Phapphouvanin, Kanlaya Sysomvang, Khonesavanh Sihavong, Phatthana Syvilay, Viengsavanh Sayyaboun, Kovanh Namthavixay, Khampheng Sayavutthi.

Malaysia: Farizal Marlias; Mahalli Jasuli, Aidil Zafuan, Safiq Rahman, Azmi Muslim, Kunalanm, Shakir Shaari, W Zack Haikal, Fadhli Shas, Norshahrul, Safee Sali.

»» Readmore

Piala AFF: Gol Spektakuler Andik Jaga Peluang Garuda

Indonesia mampu menjaga peluang lolos ke semifinal Piala AFF 2012.  Sebuah gol dari Andik Vermansyah pada menit ke-87 sukses membawa skuad Garuda mengalahkan Singapura di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Rabu (28/11).

Dituntut untuk meraih kemenangan demi menjaga peluang lolos ke semifinal, Indonesia mengambil inisiatif serangan sejak menit pertama. Sebuah kesalahan bek Singapura pada menit ke-5 hampir saja membuat Indonesia unggul. Sayang Oktovianus Maniani yang tinggal berhadapan dengan kiper The Lions gagal memanfaatkan peluang.

Singapura bukannya tanpa peluang, sebuah upaya dari Shahril Ishak pada menit ke-12 masih mampu dihalau oleh Fachrudin. Sementara tendangan Khairul Amri tiga menit berselang hanya tipis di samping kanan gawang Wahyu Tri Nugroho.

The Lions kembali mendapatkan peluang emas. Kali ini sebuah set piece yang disusun oleh tiga pemain Singapura hampir saja berbuah gol. Beruntung tendangan Shahdan Sulaiman mampu ditepis oleh Wahyu Tri.

Beberapa peluang mampu diciptakan Singapura di sisa babak pertama meski belum mampu mengubah kedudukan. Skor pun tetap imbang tanpa gol di babak pertama.

Memasuki babak kedua, pelatih Indonesia Nil Maizar menarik keluar Elie Aiboy dan memasukkan Andik Vermansyah.

Masuknya Andik membuat serangan Indonesia melalui sayap kembali hidup. Akselerasi pemain asal Persebaya Surabaya ini beberapa kali mampu merepotkan pertahanan Singapura.

Derasnya hujan yang turun seakan tak menyurutkan tensi pertandingan. Bahkan pada menit ke-65 sebuah kartu kuning kedua harus diterima pemain Singapura Irwan Shah setelah melanggar Andik Vermansyah. Pemain bernomor punggung 20 ini pun harus mengakhiri pertandingan lebih awal

Unggul jumlah pemain membuat pemain Indonesia meningkatkan intensitas serangan. Dalam tempo tiga menit, Bambang Pamungkas mampu menciptakan dua peluang emas yang masih mampu diamankan oleh kiper Singapura, Izwan Mahbud.

Meskipun unggul jumlah pemain, Indonesia tampaknya masih kesulitan menembus barisan pertahanan Singapura yang dikomandoi Baihakki Khaizan. Beberapa peluang melalui Andik Vermansyah dan Vendry Mofu masih mampu dipatahkan.

Terus melakukan serangan, Indonesia justru hampir kecolongan. Sebuah sundulan dari Aleksandar Duric pada menit ke-80 hampir saja membuat The Lions unggul. Beruntung sundulan pemain bernomor 9 ini masih membentur mistar gawang.

Indonesia akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-87. Sebuah tendangan bebas Andik Vermansyah dari sisi kanan pertahanan Singapura mampu menembus jala Singapura yang dijaga Izwan Mahbud. 1-0 untuk keunggulan Indonesia.

Singapura terus berupaya untuk membalas di sisa pertandingan. Namun hingga pertandingan usai, skor 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan Indonesia.

Dengan hasil tersebut, Timnas Indonesia berhasil menempati puncak klasemen Piala AFF grup B dengan raihan empat poin disusul Singapura dengan koleksi tiga poin.
Susunan pemain

Indonesia: Wahyu Tri, Raphael Maitimo, Novan Setya, Fachruddin, Wahyu Wijiastanto, Taufiq, Elie Aiboy, Irfan Bachdim, Vendry Mofu, Oktovianus Maniani, Rachmat.

Singapura: Izwan Mahbud, Baihakki Khaizan, Shi Jiayi, Shahdan Sulaiman, Hariss Harun, Mustafic Fachrudin, Daniel Bennett, Shahril Ishak, Khairul Amri, Irwan Shah, Safuwan Baharudin 

»» Readmore

Jelang Indonesia vs Laos

Mencari Kemenangan di Kandang Hariamau

Minggu (25/11/2012),
Indonesia akan mengawali
pertandingan perdananya di gelaran
ajang Piala AFF 2012 melawan timnas
Laos, yang rencananya akan disiarkan
secara langsung oleh stasiun TV RCTI
dari Bukit Jalil, Malaysia.
Di atas kertas, Laos bukan termasuk
salah satu tim yang kerap
menyulitkan langkah para skuad
Garuda. Hal ini tercermin dari sejarah
pertemuan timnas Indonesia kontra
Laos di ajang Piala AFF sebanyak
empat kali yang selalu di menangkan
oleh Indonesia. Uniknya, seakan
berjodoh, empat kali kemenangan
timnas itu dicatat pada fase
penyisihan grup Piala AFF.
Satu-satunya pertandingan tersulit
Indonesia kontra Laos ialah pada saat
penyisihan grup B Piala AFF 2007.
Kala itu, Laos unggul lebih dulu lewat
Sounthalay Saysongkham pada menit
ke 13, sebelum pada akhirnya
Indonesia menang 3-1 melalui dua gol
Atep dan Saktiawan Sinaga pada
babak kedua. Selebihnya, gawang
timnas Laos bak menjadi lumbung gol
bagi para punggawa Garuda, dengan
total memasukkan 20 gol dan hanya
kemasukkan 2 gol.
Selain fakta sejarah, hasil uji coba
kedua negara tersebut layak untuk
diajukan sebagai penguat prediksi
kemenangan timnas Indonesia. Dari
lima pertandingan terakhir uji coba,
timnas Indonesia belum membukukan
satu pun kekalahan. Berbeda dengan
timnas Laos yang satu kali
membukukan kemenangan, yakni pada
saat melawan Brunei (1-3).
Bahkan pada saat uji coba melawan
timnas dari negara yang sama, Timor
Leste, kedua negara itu membukukan
raihan yang berbeda. Indonesia menang
tipis dengan skor 1-0, sebaliknya
timnas Laos justru harus menyerah
dari Timor Leste dengan skor 3-1.
Dengan mengamati fakta sejarah
pertemuan kedua negara dan hasil uji
coba melawan timnas yang sama,
Timor Leste, maka wajar bila publik
menaruh harapan besar agar timnas
Indonesia mampu menggulung Laos
pada esok hari. Selain untuk menjaga
gengsi rekor pertemuan kedua timnas,
kemenangan juga bernilai penting bagi
timnas untuk menghadapi laga-laga
sesudahnya. Terlebih lawan yang akan
dihadapi adalah timnas yang secara
tradisional memang kerap menyulit-
kan timnas Indonesia, yakni Singapura
dan tuan rumah, Malaysia.
Pelatih timnas Indonesia sendiri, jauh-
jauh hari telah mencanangkan target
menang melawan timnas Laos. Nil
sadar bahwa seri, apalagi kalah, akan
menambah berat beban perjalanan
timnas Indonesia di ajang Piala AFF
2012. Karenanya, seyogyanya, bila
pertandingan perdana kontra Laos ini
harus ditempatkan sebagai partai
hidup-mati bagi timnas, agar jangan
para punggawa Garuda tidak terlalu
terlena dengan sejarah pertemuan
kedua negara.
Jadi, sanggupkah skuad Garuda
memenuhi target menangnya kontra
Laos di pertandingan perdana esok
hari. Silahkan kita menyimaknya secara
langsung melalui siaran TV RCTI pada
pukul 16.15 WIB.
Salam berang-berang.
Selamat menikmati hidangan.
Ditulis sebagai tanggapan menjelang
pertandingan perdana timnas
Indonesia di ajang Piala AFF 2012
kontra timnas Laos di Stadion Bukit
Jalil, Malaysia, pada hari Minggu
(25/11/2012).

»» Readmore

Jadwal Televisi: Siaran Langsung AFF Suzuki Cup 2012

Jadwal TV tercantum dalam Waktu Indonesia Barat (WIB). Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Sabtu (24/11)
22.15 Thailand vs Filipina (Delay)

Minggu (25/11)
00.15 Vietnam vs Myanmar (Delay)
16.15 Indonesia vs Laos (Live)
22.15 Malaysia vs Singapura (Delay)

Selasa (27/11)
22.15 Vietnam vs Filipina (Delay)

Rabu (28/11)
00.15 Myanmar vs Thailand (Delay)
16.15 Indonesia vs Singapura (Live)

Kamis (29/11)
00.00 Laos vs Malaysia (Delay)

Sabtu (24/11)
20.15 Thailand vs Filipina

Minggu (25/11)
16.55 Indonesia vs Laos
19.30 Malaysia vs Singapura

Jumat (30/11)
20.15 Filipna vs Myanmar

Sabtu (1/12)
19.40 Singapura vs Laos

Sabtu (8/12)
19.25 Leg pertama Semi-final 

Minggu (9/12)
19.25 Leg pertama semi-final

Sabtu (22/12)
19.25 Leg kedua Final

Sabtu (24/11)
17.25 Vietnam vs Myanmar

Selasa (27/11)
17.25 Vietnam vs Filipna
20.15 Thailand vs Myanmar

Rabu (28/11)
16.55 Indonesia vs Singapura
19.40 Malaysia vs Laos

Jumat (30/11)
20.15 Thailand vs Vietnam

Sabtu (1/12)
19.30 Malaysia vs Indonesia

Rabu (12/12) 
19.25 Leg kedua Semi-final 

Kamis (13/12)
19.25 Leg kedua semi-final

Rabu (19/12)
19.25 Leg pertama Final

»» Readmore

Malaysia Harus Lupakan Status Juara Bertahan

AFF WATCH: 'Malaysia Harus Lupakan Status Juara Bertahan'

Khairul Fahmi menegaskan timnas Malaysia akan kembali bersaing meraih gelar juara seperti negara-negara lainnya.

Kiper tim nasional Malaysia Khairul Fahmi menilai suporter harus melupakan status tim sebagai juara bertahan di AFF Suzuki Cup 2012 ini.

Seperti yang diketahui, suporter merasa kecewa dengan hasil uji coba yang diraih timnas Malaysia.

 Namun, Fahmi mengingatkan skuat Malaysia akan berjuang untuk negara, dan status juara bertahan

 sudah tidak berarti lagi karena turnamen dimulai lagi dari awal.

"Bagi saya, penting untuk menyadari bahwa kami di sini untuk Malaysia. Kami di sini untuk bermain 

demi masyarakat Malaysia. Kami tidak di sini untuk diri kami sendiri," tulisnya dalam kolom Sports247.

"Kami akan membuka pertandingan pertama menghadapi Singapura dan saya pikir suporter harus berhenti berpikir mengenai hasil-hasil di masa lalu."

"Tentu saja, mereka harus berhenti berpikir bahwa kami adalah juara. Sebuah periode baru di sepakbola akan dimulai akhir pekan ini dan kami akan bersaing seperti yang lain untuk menjadi juara."

"Suporter seharusnya datang dan mendukung tim apapun hasilnya, karena bagaimanapun juga ini adalah timnas Malaysia dan kami semua orang Malaysia."

»» Readmore

Cruyff: Messi Adalah Aset Terbaik Vilanova

Johan Cruyff menyebut sukses Tito Vilanova di Barcelona sejauh ini bukan karena sang pelatih mengajarkan hal baru pada Lionel Messi, namun karena ia mampu membuat sang bintang bahagia.

Azulgrana saat ini masih menguasai puncak klasemen La Liga dan sudah memastikan diri lolos sebagai juara grup Liga Champions. Semua itu tak bida dipungkiri adalah berkat kontribusi Messi yang sudah mencetak 17 gol di La Liga dan 5 di Liga Champions sejauh ini.

"Tugas pelatih (Tito) bukanlah mengajari sepak bola pada Messi, karena Messi adalah pemain terbaiknya. Yang penting adalah Messi bahagia, sama seperti pemain lainnya. Dan Tito melakukan itu dengan sangat baik," kata Cruyff.

Pria asal Belanda itu menyebut Tito mampu menjadi seorang pelatih yang baik karena ia dulu adalah seorang pemain yang bagus pula. "Anda punya banyak hal (sebagai pelatih) yang Anda pelajari sebagai seorang pemain - menekan dan mempertahankan kerja sama tim di lapangan, misalnya," imbuh Cruyff.

Mantan legenda Ajax itu sekali lagu mengklaim Vilanova tak punya perbedaan signifikan dengan pendahulunya, Pep Guardiola. "Tito memiliki tim yang sudah tampil trengginas, namun ia menghadapi kesulitan melampaui seseorang yang sudah sangat hebat. Ia harus menghadapi itu," pungkasnya.

»» Readmore

Jelang Versus Laos, Skuad Garuda Terus Persiapkan Diri

Jelang laga perdana di ajang Piala AFF melawan Laos, Minggu (25/11), Timnas Indonesia terus mempersiapkan diri. Bambang Pamungkas dan kawan-kawan terus mengasah taji demi memetik poin penuh di laga perdana mereka.

Menurut Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Fabio Oliveira, seluruh penggawa Timnas Indonesia saat ini fokus mempersiapkan diri, menghadapi laga versus Laos. Untuk itu, Skuad Garuda melakukan latihan rutin pagi dan sore di Stadion Bukit Jalil, Malaysia.

"Sejauh ini persiapan kita sangat lancar," ungkap Fabio, pada Bola.net.

Sementara itu, Fabio menambahkan bahwa sejauh ini tim pelatih belum menentukan starting line up untuk laga menghadapi Laos. Tim pelatih menanti detik-detik akhir jelang laga, sebelum mengambil keputusan.

"Kita lihat kondisi terakhir pemain, Sabtu (24/11) besok. Baru, kita akan tentukan starting line-up," sambungnya.

»» Readmore